1. Kemasaman (pH)
- pH 3-4,5
- Kemasaman disebabkan oleh asam-asam organik
- Kapasitas tanah sanggah tinggi yaitu kemampuan mepertahankan perubahan pH tinggi
- pH ideal untuk gambut 5-5,5
2. Kapasitas tukar kation (KTK)
- KTK tinggi 190-270 me/100 g
- KTK tinggi karena muatan negatif tergantung pH dari gugus karboksil gambut dangkal (4-5,1)>gambut dalam (3,1-3,9)
- Nilai KTK perlu dikoreksi oleh faktor dalam BD
3. Kejenuhan Basa (KB)
- Nilai KB gambut rendah
- KB gambut pedalaman<>
- KB berhubungan dangan pH dan kesuburan tanah
- Tingkat kritik KB 30%
4. Asam-asam organik
- Bahan humat, asam-asam karboksil, asam fenolat
- makin dalam gambut % bahan humat turun
- bahan humat memberi nilai KTK tinggi(25-75 me/100g(Maas, 1997)
5. Komplek senyawa organik dengan kation
- adanya sifat BO yang dapat mengkhelat kation merupakan fenomena yang harus dimanfaatkan untuk mengendalikan sifat meracun dari asam organik meracun
- BO mampu mengkhelat 98%Cu,75% Zn, 84% Mn
6. Komplek organo-Liat
- BO dapat berikat dengan liat membentuk komplek organo liat melaui ikatan elektrostatik,hidrogen, dan koordinasi
- ikatan elektrostatik terjadi melalui proses pertukaran kation
- ikatan hidrogen terjadi bila atom H berfungsi sebagai sambungan penghubung
- ikatan koordinasi terjadi pada saat lignin organik menyumbangkan elektron pada ion logam dengan demikian ion logam sebagai jembatan
0 komentar:
Posting Komentar